Cara Membaca dan Membuat Diagram Benda Bebas dengan Mudah

diagram benda

Cara Membaca dan Membuat Diagram Benda Bebas dengan Mudah - Pelajari cara membaca dan membuat Diagram Benda Bebas (DBB) dengan mudah untuk pemula. Lengkap dengan langkah-langkah praktis, tips, dan contoh. Baca di sini!

Diagram Benda Bebas (DBB) atau Free Body Diagram (FBD) adalah salah satu konsep dasar yang wajib dikuasai oleh mahasiswa teknik dan siapa saja yang belajar mekanika. DBB membantu kita memahami gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda sehingga perhitungan gaya, momen, dan keseimbangan menjadi lebih mudah.

Dalam artikel ini, kita akan belajar cara membaca dan membuat Diagram Benda Bebas dengan mudah, lengkap dengan langkah-langkah praktis untuk pemula.

Apa Itu Diagram Benda Bebas?

Diagram Benda Bebas adalah representasi grafis dari sebuah benda yang dipisahkan dari lingkungannya, di mana semua gaya luar yang bekerja pada benda tersebut digambarkan dengan arah dan titik kerja yang tepat. Tujuannya adalah untuk mempermudah analisis gaya-gaya pada benda dalam keadaan statis atau dinamis.

Mengapa DBB Penting?

• Mempermudah analisis gaya dan momen
• Membantu memahami kondisi keseimbangan
• Wajib untuk menyelesaikan soal statika, mekanika, atau struktur

Cara Membaca Diagram Benda Bebas

Identifikasi benda yang sedang dianalisis

Perhatikan benda yang digambar terpisah dari sistem lain.

Perhatikan gaya-gaya yang bekerja

Biasanya ada gaya berat (W), gaya normal (N), gaya gesek (f), gaya tarik atau dorong (T), hingga reaksi tumpuan.

Amati arah gaya

Pastikan arah panah gaya sesuai dengan kondisi soal atau kondisi nyata di lapangan.

Cara Membuat Diagram Benda Bebas

Berikut langkah-langkah sederhana untuk membuat DBB:

Tentukan Benda

Tentukan benda tunggal atau bagian dari sistem yang akan dianalisis.

Gambarkan Benda

Buat gambar sederhana yang merepresentasikan benda tersebut. Bentuknya tidak harus detail, cukup sebagai kotak atau balok.

Tambahkan Titik Kontak

Tunjukkan titik-titik di mana benda bersentuhan dengan permukaan, tali, tumpuan, atau benda lain.

Gambarkan Gaya

✔ Gaya Berat (W) → selalu ke bawah

✔ Gaya Normal (N) → tegak lurus permukaan

✔ Gaya Gesek (f) → sejajar permukaan & berlawanan arah gerak

✔ Gaya Tarik/Dorong → sesuai arah yang diberikan

✔ Reaksi Tumpuan → sesuai jenis tumpuan (engsel, rol, tetap, dll.)

Tambahkan Sudut (Jika Ada)

Jika benda berada pada bidang miring, jangan lupa menggambarkan komponen gaya sesuai sumbu koordinat.

Sudah siap menguasai konsep dasar mekanika?

Mulailah dengan mempraktikkan cara membaca dan membuat DBB sekarang juga!

Bagikan artikel ini ke teman-temanmu yang sedang belajar teknik, dan jangan lupa subscribe untuk artikel materi teknik menarik lainnya!