Profil Ibrahim Arief, Tersangka Korupsi Chromebook di Kemendikbudristek

satria adhi pradana
0
Profil Ibrahim Arief, Tersangka Korupsi Chromebook di Kemendikbudristek
ibrahim arief

Profil Ibrahim Arief, Tersangka Korupsi Chromebook di Kemendikbudristek - Siapa Ibrahim Arief? Kenali profil tersangka kasus korupsi pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek. Simak peran, latar belakang, dan kronologi lengkapnya di sini!

Kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek menyita perhatian publik. Salah satu nama yang ikut terseret adalah Ibrahim Arief, seorang profesional teknologi yang sebelumnya dikenal lewat kariernya di perusahaan besar. Siapa sebenarnya Ibrahim Arief dan bagaimana perannya dalam kasus ini?

Siapa Ibrahim Arief?

Ibrahim Arief dikenal sebagai sosok berprestasi di bidang teknologi. Ia merupakan lulusan S1 Informatika ITB, kemudian melanjutkan studi S2 di University of Eastern Finland lewat program Erasmus Mundus.

Kariernya cukup gemilang:

  • Pernah menjabat Vice President R&D dan Engineering di Bukalapak.
  • Kemudian bergabung di GovTech Edu sebagai Chief Technology Officer (CTO).
  • Belakangan, ia menjadi konsultan perorangan di Kemendikbudristek untuk proyek digitalisasi sekolah.

Dugaan Korupsi Chromebook: Peran Ibrahim Arief

Pada tahun anggaran 2020–2022, Kemendikbudristek meluncurkan proyek pengadaan laptop berbasis Chromebook untuk sekolah-sekolah dengan nilai anggaran mencapai Rp 9,3–9,9 triliun.

Ibrahim diduga menyusun spesifikasi teknis pengadaan yang secara sengaja hanya memungkinkan Chrome OS sebagai sistem operasi pilihan, meskipun kajian awal menyebutkan sistem ini tidak cocok untuk daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).

Ia menolak menandatangani kajian teknis awal yang tidak menyebut Chrome OS, lalu mendorong penyusunan kajian kedua yang langsung menyasar Chromebook.

Akibatnya, negara diperkirakan mengalami kerugian hingga Rp 1,9 triliun dari proyek ini.

Ibrahim Arief telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung RI pada Juli 2024. Namun, karena alasan kesehatan (menderita sakit jantung), ia saat ini menjalani status tahanan kota dan belum ditahan di rumah tahanan.

Waspadai Korupsi di Sektor Pendidikan

Mari kawal terus jalannya kasus korupsi Chromebook ini untuk memastikan dana pendidikan digunakan sebagaimana mestinya. Bagikan artikel ini agar lebih banyak orang sadar pentingnya transparansi di sektor publik!

Tags

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)